Assalamuallaikum
Berikut tulisan singkat tentang bagian sel saraf dan penjelasannya yang diambil dari referensi lain. semoga bermanfaat.
Bagian Sel Saraf
Fungsi Bagian Sel Saraf:
- Badan Sel, yaitu bagian terbesar dari sel saraf (neuron). Fungsi dari badan sel yaitu untuk menerima impuls dari dendrit dan kemudian meneruskannya ke akson. Badan sel terdiri dari inti sel dan sitoplasma.
- Dendrit, yaitu serabut sel saraf yang bentuknya bercabang-cabang dan berukuran pendek. Bagian ini merupakan perluasan dari badan sel. Fungsi dari dendrit yaitu untuk menerima serta menghantarkan impuls ke badan sel.
- Akson, yaitu serabut sel saraf panjang yang merupakan penjuluran dari badan sel bagian sitoplasma. Akson disebut juga sebagai neurit. Fungsi dari akson yaitu untuk menghantarkan impuls saraf dari badan sel ke neuron atau jaringan lainnya. Setiap neuron biasanya terdapat satu akson.
- Nukleus, yaitu inti sel saraf yang berfungsi untuk mengatur aktivitas dari neuron.
- Sel Schwann, yaitu jaringan yang berfungsi untuk menyediakan makanan untuk akson serta proses regenerasi akson.
- Selubung Mielin, yaitu selubung lemak yang tidak bisa menghantarkan impuls (sebagai isolator). Fungsi dari selubung mielin yaitu untuk melindungi akson dari benturan atau kerusakan.
- Nodus Ranvier, yaitu bagian akson yang tidak terbungkus oleh selubung mielin. Fungsi dari nodus ranvier yaitu untuk mempercepat transmisi impuls saraf.
- Sinapsis, yaitu titik temu antara ujung akson pada neuron satu dengan ujung dendrit pada neuron lainnya. Setiap sinapsis terdapat celah sempit yang dinamakan celah sinapsis. Pada ujung akson di setiap sinapsis terdapat kantong yang dinamakan bulbus akson. Kantong tersebut mengandung zat kimia yang dinamakan neurotransmiter (berupa kolinesterase dan asetilkolin) yang berfungsi untuk menyampaikan impuls saraf pada sinapsis.
Sumber: https://www.markijar.com/2019/01/sistem-saraf-pada-manusia-lengkap.html